Ada informasi menarik nih gimana cara kita untuk
mengoptimalkan fungsi otak. Memang kalau otak dibiarin nganggur
atau malas jadinya nanti kita sendiri yang rugi, so must be used everyday
and train it.
Berikut tips dari Pak Marhohan M.Pd. (sapa yach nih orang?)
Ada beberapa bentuk kegiatan sosial seperti melakukan ngobrol, membuat catatan harian, mengikuti organisasi, bermain dan melakukan plesiran atau rekreasi. Mengobrol dilakukan untuk menguatkan silaturahmi atau human relation. Menulis catatan harian bermanfaat untuk introspeksi diri. Mengikuti kegiatan organisasi berguna dalam mencari teman, melatih manajerial, dan mengelola konflik. Aktivitas bermain juga berguna untuk membuat dunia ini ceria, maka pilihlah permainan yang memiliki dimensi motorik, sensorik, kognitif dan kehangatan emosional. Kemudian, mengikuti kegiatan rekreasi seperti outbond training yaitu kegiatan yang memadukan olah raga dan bersantai di alam bebas sangat berguna untuk kesehatan rohani, jasmani dan mempererat hubungan sosial.
Semua pengalaman yang dilalui dan
dimiliki oleh seseorang akan tersimpan dalam otak dan dengan
pengulangan, pengistirahatan serta sentuhan emosi, maka ingatan yang
kuat akan terbentuk.
Ada beberapa strategi untuk mengingat
informasi yang penting yaitu seperti menumbuhkan sikap ingin tahu,
pengamatan yang cermat seperti banyak mengamati, banyak mendengar, dan
banyak memikirkan. Maka dengan melakukan cara-cara yang demikian ingatan kita bisa makin kuat. Pengelolaan atau manajemen intelektual yang perlu untuk dilakukan adalah seperti:
1). Jangan suka menunda waktu, lakukan sekarang juga. Seperti ungkapan yang
mengatakan bahwa “don’t wait till tomorrow, do what you can do”, jangan
tunggu sampai besok, kerjakan apa yang dapat dikerjakan hari ini.
2). Bersikap rileks, hindari stress, dan lakukan cukup istirahat tapi jangan terlalu banyak istirahat atau kurang istirahat.
3). Kita perlu mengembangan keterampilan mengamati atau observational skill.
4). Biasakan melakukan kegiatan menulis dan mencatat.
5).
Banyak minum air putih, mengkonsumsi buah segar dan sayur dan olah raga. Kegiatan ini demi untuk mensuplai oksigen (O2) dan kelancaran
sirkulasi darah dalam tubuh.
6). Kita juga harus sering mencari
perubahan suasana, seperti pergi ke tempat baru, menambah teman baru,
mencari hobi positif yang baru, membaca hal-hal yang baru, dan
lain-lain.
Potensi otak juga bisa meningkat melalui cara kita
belajar. Kita harus mengenal cara-cara belajar yang tepat.
Beberapa strategi agar sukses dalam belajar adalah sebagai berikut :
1) Belajar secara rileks
2) Cukup tidur
3) Banyak minum air, agar darah dan otak kaya dengan oksigen.
4) Cukup olah raga, agar darah lancer beredar.
5) Menjaga kosentrasi dan meningkatkan pengamatan
6) Belajar
dan selingi dengan istirahat, ibarat berlari sejauh 15 km tentu
harus ada lari, istirahat dan lari. Istirahat diperlukan untuk
mengembalikan stamina tubuh.
7) Gunakan catatan dan tempelan-tempelan pada dinding
8) Belajarlah di ruangan yang nyaman dan segar.
Perlu
ditekankan bahwa dalam mengoptimalkan potensi otak demi untuk
pendidikan, maka pemilik otak itu harus memperhatikan pertumbuhan dan
pengembangan otak mereka. Namun yang bertanggung jawab dalam pertumbuhan
dan perkembangan otak mereka adalah orang tua, guru, pengasuh,
masyarakat dan pemerintah.
Yang diperlukan untuk mengoptimalkan
pertumbuhan dan perkembangan otak mereka adalah, perkaya pengalaman
hidup mereka (anak), beri pendidikan dan pengalaman hidup, beri
makanan dan minuman yang bergizi, cukup gerak badan dan istirahat. Dan
hal lain yang juga penting adalah memberi model dan sentuhan kasih
sayang.
Kemudian yang perlu dihindari karena bisa membelenggu
pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan seorang anak atau siswa adalah kebiasaan
yang asal "serba melarang," terlalu suka campur tangan dan serba membatu. Dengan kata lain, untuk mendapatkan generasi yang cerdas dan punya
akhlak memang ditentukan oleh sentuhan dan peran orangtua, guru,
masyarakat dan pemerintah. (Tul ngga coy?)
0 Komentar kawan kawan:
Post a Comment
Salam...
Tuangkan komentar tuk saya,
Meski cuma satu kata...
Jangan meninggalkan spam...
Salam kawan